Sinopsis Janji Suci Vidya episode 22 bag 2 by Meysha Lestari
Sinopsis Janji Suci Viday episode 22 bag 2 by Meysha
Lestari. #janjisucividya Sindoora dan adik-adiknya muncul. Sindoora menayai Uma mengapa
dia memaksa Sagar untuk tinggal bersama Vidya ketika sagar menolak. Chandra
mengejek Vidya. lalu Sindoora menyeret tangan Vidya dan membawanya ke kamar yang
tak terpakai dan bau apek. Sindoora menyuruh Vidya tinggal di sana. Uma tak bisa
berbuat apa-apa. Sindoora mendorong Viday ke dalam kamar itu. kamar itu gelap
dan penuh sarang laba-laba. Vidya hednak keluar, tapi Sindoora menutup pintu
dari luar. Viday berteriak minta di bukakan pintu.
Uma memprotes perbuatan SIndoora dan hendak membuka pintu
kamar, tapi Sindoora memegangi tanganya dan menegurnya. Sindoora memanggil Uma,
dengan nama lengkap bapaknya. lalu memperingatkan Uma agar tidak menghalangi
jalannya, dia bisa mempelakukan Viday sesuakanya, atau dai akan membuat sagar
menentangnya. Uma hanya bisa pasrah. Dalam kamar gelap itu, Viday hanya bisa
menangis sedih.
Uma mendatangi Sagar sambil membawa segelas susu. Dia
berbincang-bicang dengan Sagar, uma bercerita tentang pangeran dan puteri. Sagar
tertarik dengan cerita itu. Uam bertanya apakah sagar tahu siapa pangeran itu?
sagar menggeleng, uma menjawab, "pangeran itu adalah dirimu..." Sagar
tersneyubahagia. lalu uma bertanya lagi, "apakah kau tahu siapa tuan puteri
itu?" Sagar menggeleng. Uma memberitahu kalau tuan puteri itu Vidya. Sagar
menggeleng cepat dan menyangkal, "tidak! Vukan Viday, Viday bukan tuan puteri.."
Sagar berkata kalau Viday jahat, tak panta sjadi tuan puteri. Uma kembali
membujuk sagar dan menyuruhnya berteman denganViday. sagar hanya diam meski
wajahnay terlihat tak suka.
Sindoora muncul dan menegur Uma agar tidak memaksa sagar dekat
dengan Vidaya, karena sagar hanya melakukan apa yang dia suruh saja. Uma diam
tidak membantah. Sindoora bertanya pada Sagar, "benarkah sagar?" Sagar
mengangguk. lalu Sindoora mengambil sirup sagar dan menyuruh uma pergi. Uma
bangkit dan pergi tanpa berkata apa-apapun. Sagar mengucapkan selamat malam
padanya. uma tak menyahut.
Sindoora duduk di samping sagar sambil membawa sirup dan
sendok. Dia menyuruh sagar minum obat. Sindoora memberitahu sagar, tidak seperti
ibuny ayang tak ingin dia sembuh, Sindoora berkat akalau dirinya agar sagar
cepat sembuh. Karena itu dia ingin Sagar minum obat. Sagar menurut. Dia minum
obat yang di sodorkan Sindoora di sendok dengan gembira.
malamnya, Sindoora dan mauha masuk ekamar sagar yang sedang
teridur lelap. Sindoora menatap sagar dan meminta maaf padanya, karena dia tak
bis amelupakan anak siapa sagar. Sindora berkata kalau sekarang taka ada orang
yang bis amelindungi Sagar dari dirinya, termasuk Vidya bahkan Dewa sendiripun
tak kan bisa. Mahua tersenyum.
Viday yang duduk meringkuk di depanpintu kamar, menatap
sekeliling ruangan. Dia ternampak foto dewa Shivayang tergeletak di lantai.
Viday beranjak untuk mengambil foto itu dan membersihkannya. lalu sambil
menangis dia berkata pada Shiva bahwa pasti Dia adalah alasan mengapa dirinya di
kurung dalam kamar itu, "sekarang aku tak takut menghadapi badai apapun, karena
Kau ada bersamaku." Vidya memeluk foto dewa Shiva. Sinopsis Vidya
episode 23 by Meysha lestari.